Membantu Bangsa Palestina Tidak Perlu Melihat Perbedaan Antar Faksi

Penasihat Presiden Palestina Mahmoud Al Habbas tiba di Indonesia melalui Bandara Soekarno Hatta (Soetta), pada Rabu sore, 7 Agustus 2024. Di Soetta, Mahmoud disambut oleh Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al Shun bersama sejumlah staf kedutaan. Sementara tim PBNU yang membersamai Zuhair, antara lain Ketua PBNU, Prof Rumadi dan Ketua PBNU KH Aizzudin Abdurrahman (Gus Ais). Setelahnya, rombongan bergeser ke Hotel Borobudur, Jakarta Pusat. Lalu pukul 19.00 WIB, Duta Besar Palestina memfasilitasi jamuan makan malam yang sebelumnya dimulai dengan penjelasan Mahmoud Al Habbas kepada para undangan. Tampak sejumlah para duta besar negara-negara di kawasan Timur Tengah. Antara lain dari Iran, Qatar, Mesir, Syiria dll. Turut hadir pula perwakilan Majelis Ulama Indonesia, dan perwakilan Muhammadiyah. Untuk diketahui, lawatan Mahmoud Al Habbas ke Indonesia dalam rangka memenuhi undangan Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) yang telah diagendakan sejak lama. Gus Yahya meminta agar otoritas tinggi Palestina dapat hadir di Indonesia untuk membahas berbagai kemungkinan resolusi konflik yang terjadi di kawasan Gaza. Lawatan itu juga dalam rangka menggali dukungan dari otoritas Indonesia bersama-sama mengupayakan jalan keluar terhadap kemerdekaan dan kedaulatan bangsa Palestina.