Respon Polemik UKT, Prof. Nuh: Tidak Adil Jika Seluruh Biaya UKT Dibebankan Kepada Mahasiswa

Merespon polemik terkait masalah biaya Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang saat ini tengah menuai perdebatan, RAIS SYURIAH PBNU Prof. Dr. KH Mohammad Nuh, DEA mengatakan, masalah yang paling fundamental bukan terletak pada besaran nilai biayanya, melainkan siapa yang betanggung jawab untuk menanggung beban biaya tersebut.

Hal itu disampaikannya usai dirinya menjadi narasumber dalam Pendidikan Menengah Kepemimpinan Nahdlatul Ulama (PMKNU) yang digelar oleh PCNU Kabupaten Semarang, di Pondok Pesantren Darussalam, Sempon, Semarang, pada 22 Mei 2024.

Ia melanjutkan, UKT merupakan salah satu sitem pembayaran yang cukup baik, hanya saja besaran beban biaya tersebut harus ditanggung oleh semua pihak, baik itu masyarakat, pemerintahan, industri dengan mekanisme subsidi silang.