Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) memerintahkan Lembaga Pendidikan Ma’arif dan Rabithah Ma’ahid Islamiyyah (Asosiasi Pesantren NU) untuk menyelidiki adanya buku penyimpangan sejarah berdirinya NU yang sudah diterbitkan di sejumlah madrasah. Hal ini disampaikan pada konferensi pers usai Pleno PBNU 2024 di hotel Bidakara, Jakarta.
Bahkan Gus Yahya menegaskan untuk menarik buku-buku yang sudah beredar tersebut.